Sanggau Ledo_Bengkayang. Senin (18 Maret 2024) – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di MAN Bengkayang, Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H. Ahmad Zainal melakukan pembinaan Lesson Study bagi guru-guru MAN Bengkayang. Program ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme para pendidik dalam merancang dan mengimplementasikan pembelajaran yang efektif dan inovatif.
Lesson Study merupakan pendekatan kolaboratif yang memungkinkan guru untuk merancang, mengamati, dan merefleksikan pembelajaran mereka secara bersama-sama. Dalam program ini, guru-guru akan dibimbing oleh Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H. Ahmad Zainal untuk merencanakan dan melaksanakan pelajaran, serta melakukan diskusi mendalam terkait hasil pembelajaran.
Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H. Ahmad Zainal, mengungkapkan bahwa pembinaan Lesson Study diharapkan dapat menjadi wahana bagi para guru untuk saling berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam proses pembelajaran. “Kami percaya bahwa dengan kolaborasi antar guru dan penerapan metode pembelajaran yang teruji, kualitas pendidikan di MAN Bengkayang akan semakin meningkat,” ujarnya.
Salah satu guru yang mengikuti pembinaan ini, Putri Ema Lizza, menyambut baik kegiatan ini. “Pembinaan Lesson Study memberi kesempatan bagi kami para guru untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan mengajar kami. Saya yakin hal ini akan berdampak positif pada peningkatan prestasi belajar siswa,” tuturnya dengan antusias.
Program pembinaan Lesson Study ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif dan memberikan dampak positif yang signifikan pada mutu pendidikan di MAN Bengkayang. Dengan melibatkan para guru dalam proses pengembangan profesional mereka, diharapkan akan tercipta generasi yang lebih berkualitas dan siap bersaing di era global saat ini.