Sanggau ledo_Bengkayang. MAN Bengkayang mengikuti Simulasi Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) yang dilaksanakan oleh siswa-siswi kelas XI MAN Bengkayang baik jurusan IPA maupun IPS. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang labotorium Komputer MAN Bengkayang.
Simulasi Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia dilakukan hari Kamis tanggal 15 September 2022, dimulai pada pukul 08.00 WIB untuk sesi pertama sebanyak 22 orang siswa, setiap siswa dengan batas waktu mengerjakan adalah 25 menit per sesi. Lalu, dilanjutkan sesi kedua pukul 10.15 WIB sebanyak 22 orang siswa dan sesi ketiga pada pukul 12.20 WIB.
Adapun tujuan dilaksanakan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia yakni untuk mengukur dan melatih kopetensi siswa dalam hal memahami soal yang berbentuk soal literasi membaca, literasi numerik , sains dan sosial budaya.
Ditemui secara langsung, Zaki Rauf Setio Budi S.Pd selaku Proktor AKMI MAN Bengkayang, terkait kendala saat proses berlangsungnya simulasi AKMI, “Kendala yang ditemui saat pelaksanaan secara teknis dapat diatasi semua, hanya ada dua siswa yang kesulitan melanjutkan penyelesaian soal hingga selesai. Selain itu kegiatan simulasi dilaksanakan sebagai pemetaan bagaimana kesiapan aplikasi saat digunakan tentu ada plus minusnya. Semoga kedepannya akan ada perbaikan.” papar Zaki.
Plt Kepala MAN Bengkayang mengatakan “Alhamdulillah simulasi AKMI (Asesemen Kompetensi Madrasah Indonesia) yang diadakan di MAN Bengkayang dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti, semoga ketika pelaksaannya nanti akan tetap berjalan dengan baik dan lancar”.